Jos889 News - Sebuah rekaman CCTV baru-baru ini mengungkap aksi pencurian yang dilakukan oleh seorang wanita paruh baya di sebuah warung kelontong. Aksi tersebut diketahui telah berlangsung berulang kali, memanfaatkan situasi warung yang tidak terawasi saat pemiliknya melaksanakan sholat.
Dalam rekaman CCTV, pelaku tampak masuk ke warung dengan tenang, berpura-pura berbelanja. Namun, ia dengan cepat mengambil beberapa barang dagangan dan menyembunyikannya di dalam tas yang dibawa. Aksi ini dilakukan saat anak pemilik warung sedang bermain demo slot Gold Panther Megaways, sehingga tidak ada yang mengawasi warung secara langsung.
Pada aksi keduanya, modus yang sama kembali dilakukan. Pelaku menunggu waktu ketika pemilik warung sedang sholat, lalu mengambil barang-barang tanpa izin. Aksi tersebut diulang kembali pada kesempatan ketiga, hingga akhirnya pemilik warung mulai curiga akibat kehilangan barang dagangan tanpa alasan jelas.
Pemilik warung kemudian memutuskan untuk memeriksa rekaman CCTV dan mendapati bukti aksi pencurian yang dilakukan pelaku. Video tersebut akhirnya dibagikan di media sosial dan segera menjadi viral. Warganet ramai-ramai mengecam tindakan pelaku yang dianggap memanfaatkan kelengahan pemilik warung untuk melakukan perbuatan melanggar hukum.
“Kejadian ini benar-benar menyadarkan kami untuk lebih waspada. Tidak hanya soal mengawasi pelanggan, tapi juga soal meningkatkan sistem keamanan warung,” ujar salah satu warganet yang ikut memberikan komentar.
Kasus ini menjadi peringatan bagi para pemilik usaha kecil untuk lebih meningkatkan pengamanan, terutama di waktu-waktu tertentu yang rawan, seperti saat pemilik sedang beribadah atau sibuk dengan kegiatan lain. Rekaman CCTV, yang menjadi bukti penting dalam kasus ini, juga diharapkan bisa membantu pihak berwenang untuk menindak lanjuti peristiwa tersebut.
Hingga berita ini ditulis, belum ada informasi lebih lanjut mengenai identitas pelaku atau apakah ia sudah diamankan oleh pihak berwajib. Sementara itu, para pemilik warung diimbau untuk selalu waspada dan mempertimbangkan penggunaan sistem keamanan tambahan untuk melindungi usaha mereka.
