Jos889 News - Pada Jumat siang, sebuah aksi pencurian sepeda motor yang terjadi di Jalan Datuk Kabu Pasar 3 Tembung GG Bhinneka Tunggal Ika, Medan, berakhir dengan penangkapan pelaku oleh warga sekitar. Kejadian ini terungkap saat sang pelaku, yang diketahui berinisial [inisial pelaku], tengah beraksi mencuri sepeda motor di area tersebut, namun ia tidak menyadari bahwa aksi kejahatannya sedang dipantau oleh warga.
Peristiwa ini terjadi di tengah ibadah sholat Jum'at, yang biasanya membuat banyak warga Muslim meninggalkan aktivitas sehari-hari untuk menunaikan sholat. Pada saat itulah, pelaku memanfaatkan situasi tersebut, dengan menyasar kendaraan yang terparkir di area sekitar masjid atau tempat ibadah di Jalan Datuk Kabu Pasar 3. Para pemilik motor yang biasanya meninggalkan sepeda motor mereka untuk mengikuti sholat Jum'at, tidak menyadari bahwa ada pihak yang mengintai untuk mencuri kendaraan mereka.
Namun, aksi tersebut tidak berjalan mulus. Warga yang curiga melihat gerak-gerik pelaku yang tampak mencurigakan segera melaporkan kejadian tersebut kepada petugas keamanan setempat. Salah satu warga yang lebih waspada, yang juga tengah berada di sekitar area tersebut, memperhatikan tindakan pelaku yang mencoba membuka kunci motor dengan cepat. Setelah memastikan bahwa pelaku sedang melakukan tindak pencurian, warga langsung bergerak untuk mengamankan pelaku.
Warga sekitar yang menyaksikan kejadian ini langsung bergerak cepat untuk menghentikan aksi kejahatan tersebut. Pelaku yang sempat bermainakun demo spadegaming kingkong berusaha melarikan diri, akhirnya berhasil ditangkap oleh warga yang bertindak sigap. Mereka mengamankan pelaku dan membawanya ke kantor keamanan setempat sebelum akhirnya dilaporkan ke pihak kepolisian. Tidak ada perlawanan berarti dari pelaku karena ia langsung dilumpuhkan oleh warga yang sudah mengerubunginya.
Warga yang berpartisipasi dalam penangkapan ini menyatakan bahwa mereka merasa sangat prihatin dengan semakin maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah tersebut. Mereka juga menegaskan pentingnya kewaspadaan dan saling bekerja sama antar warga untuk menjaga keamanan lingkungan, terutama saat banyak orang berfokus pada kegiatan ibadah.
Setelah diamankan, pelaku yang diketahui berinisial [inisial pelaku] ternyata merupakan warga setempat yang sebelumnya tidak memiliki catatan kriminal. Namun, tindakan pencurian yang dilakukannya di waktu yang sangat strategis menunjukkan bahwa ia telah merencanakan aksinya dengan cukup matang. Dari penggeledahan yang dilakukan oleh warga dan petugas keamanan, ditemukan sejumlah alat yang diduga digunakan untuk membuka kunci sepeda motor, seperti kunci palsu dan alat pemotong kabel.
Di lokasi kejadian, motor yang menjadi sasaran pencurian juga ditemukan dalam keadaan hampir berhasil dicuri, namun masih terparkir di tempat semula. Pelaku tidak sempat membawa kabur motor tersebut karena dihentikan lebih awal oleh warga yang cepat bertindak.