Jos889 News - Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan sekelompok pelajar terlibat dalam perkelahian fisik, disertai dengan tindakan berbahaya yang melibatkan senjata api, beredar luas di media sosial. Video tersebut memperlihatkan seorang pelajar yang mengarahkan senjata api (senpi) ke seorang pelajar lain yang sedang berkelahi di halaman sekolah. Kejadian ini mengundang kecaman dari berbagai pihak, terutama orang tua, guru, dan masyarakat yang khawatir dengan meningkatnya kasus kekerasan di kalangan pelajar.
Video yang berdurasi sekitar 1 menit 15 detik tersebut memperlihatkan sebuah insiden yang terjadi di halaman sekolah pada jam istirahat. Dalam akun demo spadegaming kingkong video tersebut, tampak dua pelajar yang terlibat dalam perkelahian fisik, saling dorong, pukul, dan tendang. Suasana di sekitar mereka tampak kacau, dengan beberapa pelajar yang mengelilingi mereka, ada yang menyemangati, ada pula yang berusaha memisahkan.
Namun, yang menjadi perhatian utama dalam video ini adalah tindakan seorang pelajar lain yang tampaknya tidak puas dengan jalannya perkelahian tersebut. Seorang pelajar yang mengenakan jaket hitam tiba-tiba muncul di sisi perkelahian dan langsung mengeluarkan sebuah senjata api. Dengan gerakan cepat, pelajar ini mengarahkan senpi ke arah pelajar yang sedang bertikai, sambil berteriak dan mengancam agar perkelahian dihentikan. Suasana yang awalnya sudah tegang menjadi semakin mencekam.
Video ini segera menyebar melalui berbagai platform media sosial, seperti WhatsApp, Instagram, dan Twitter, dengan komentar beragam dari netizen. Banyak yang merasa khawatir dan menilai peristiwa tersebut sebagai tindakan kekerasan yang sangat berbahaya. Banyak juga yang menyatakan bahwa penggunaan senjata api di lingkungan sekolah adalah tindakan yang tidak bisa diterima dan sangat merugikan bagi para pelajar.
