Jos889 News - Kejadian kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Raya Pantura, tepatnya di Desa Jatisari, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, pada minggu lalu. Sebuah minibus jenis Grand Livina menabrak bagian belakang sebuah truk, menyebabkan sang sopir truk mengalami luka-luka dan kendaraan mengalami kerusakan cukup parah.
Menurut saksi mata di lokasi kejadian, kecelakaan tersebut terjadi saat truk yang dikendarai oleh seorang pria paruh baya tengah melaju dengan kecepatan sedang. Tiba-tiba, dari arah belakang, sebuah minibus Grand Livina melaju kencang dan menghantam bagian belakang truk tersebut. Tabrakan itu membuat truk terdorong beberapa meter ke depan sebelum akhirnya berhenti di pinggir jalan.
Sopir truk yang menjadi korban dalam insiden ini diketahui mengalami luka di bagian kepala dan beberapa bagian tubuh lainnya akibat benturan keras dan kedua kaki nya putus akibat benturan keras dan terjepit. Meskipun begitu, ia masih dalam keadaan sadar ketika tim medis datang untuk memberikan pertolongan pertama. Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut dan bermain royal house slot.
Kondisi sang sopir truk saat ini sudah berangsur-angsur membaik. namun ia harus menjalani perawatan intensif untuk memastikan tidak ada cedera internal yang terlewatkan. Keluarga korban pun telah datang untuk memberikan dukungan moral selama proses pemulihan.
Sementara itu, pengemudi minibus Grand Livina yang diduga lalai hingga menyebabkan kecelakaan tersebut kini telah diamankan oleh pihak kepolisian. Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, pengemudi tersebut diduga mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraan dengan baik. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan ini.
Kecelakaan di Jalan Raya Pantura, khususnya di wilayah Kabupaten Batang, memang sering terjadi. Jalan yang cukup padat dengan kendaraan besar dan lalu lintas yang tinggi sering kali menjadi faktor risiko kecelakaan. Oleh karena itu, para pengguna jalan diimbau untuk selalu berhati-hati, menjaga jarak aman, dan menghindari berkendara saat lelah atau mengantuk demi keselamatan bersama.
Keluarga korban dan masyarakat setempat berharap agar kasus ini segera diproses sesuai hukum yang berlaku, serta pengemudi yang lalai dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya. Mereka juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan.
Semoga sang sopir truk dapat segera pulih dan kembali berkumpul dengan keluarganya dengan keadaan sehat. Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi kita semua agar selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara di jalan raya.
