Jos889 News - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Pantura, Subang, Jawa Barat, Kamis pagi, ketika sebuah truk pengangkut material proyek Tol Patimban kehilangan kendali dan menabrak lima kendaraan lainnya. Peristiwa tragis ini mengakibatkan dua orang tewas di tempat dan beberapa lainnya mengalami luka-luka.
Insiden terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, ketika truk yang melaju dari arah timur menuju barat mengalami rem blong. Menurut keterangan saksi mata, truk melaju dengan kecepatan tinggi sebelum akhirnya menabrak dua mobil pribadi, satu minibus, dan dua sepeda motor yang berada di depannya. Kecelakaan tersebut menyebabkan kerusakan parah pada kendaraan yang tertabrak, dan tubuh korban terjepit di dalam kendaraan yang ringsek.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Subang, AKP Wahyu Raharja, menjelaskan bahwa truk tersebut awalnya melaju dengan normal, namun saat berada di turunan dekat kawasan proyek Tol Patimban, truk mengalami kegagalan pada sistem rem. Akibatnya, sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraan sehingga menabrak sejumlah kendaraan yang sedang melaju di depannya.
“Kami menduga bahwa rem truk mengalami masalah, sehingga sopir kehilangan kendali. Truk itu menabrak beberapa kendaraan yang ada di depannya, menyebabkan kecelakaan beruntun,” ujar AKP Wahyu dalam keterangan pers di lokasi kejadian.
Akibat kecelakaan tersebut, dua orang tewas di tempat, termasuk seorang pengendara sepeda motor dan seorang penumpang minibus yang tidak sempat menyelamatkan diri. Sementara itu, beberapa korban lainnya mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis. slot demo legacy of kong maxways
Proses evakuasi korban berlangsung dramatis karena beberapa korban terjepit di dalam kendaraan yang ringsek. Tim gabungan dari Polres Subang, Dinas Perhubungan, dan tim medis bekerja sama untuk mengeluarkan korban menggunakan alat berat. Proses evakuasi memakan waktu sekitar dua jam sebelum akhirnya semua korban berhasil dievakuasi.
“Proses evakuasi memang memakan waktu cukup lama karena kondisi kendaraan yang rusak parah. Alhamdulillah, kami berhasil mengevakuasi seluruh korban, baik yang tewas maupun yang luka-luka, dan mereka sudah dibawa ke rumah sakit,” tambah AKP Wahyu. Kecelakaan ini juga menyebabkan kemacetan panjang di Jalan Raya Pantura, dengan antrian kendaraan yang mengular hingga beberapa kilometer. Pihak kepolisian memberlakukan sistem buka-tutup di jalur tersebut untuk mengurai kemacetan, sementara tim forensik melakukan olah TKP.
Pihak pengelola proyek Tol Patimban menyampaikan rasa duka cita atas insiden ini dan berjanji untuk bekerja sama dalam proses penyelidikan. Mereka juga berkomitmen untuk melakukan evaluasi terhadap prosedur keselamatan bagi kendaraan yang terlibat dalam proyek mereka, termasuk pengecekan kelayakan kendaraan yang digunakan untuk mengangkut material.
Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden lalu lintas di jalur Pantura yang sering kali dipadati kendaraan berat seperti truk proyek. Pihak kepolisian mengimbau kepada para pengguna jalan untuk selalu waspada, terutama ketika melintasi area proyek yang memiliki potensi risiko lebih tinggi.