Jos889 News - Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Taman Cadika, Medan Johor, pada hari Minggu sore. Sebuah jembatan yang menghubungkan dua area taman dilaporkan ambruk, menyebabkan puluhan pengunjung tercebur ke air di bawahnya. Kejadian ini diduga disebabkan oleh kelebihan kapasitas di atas jembatan tersebut.

Menurut keterangan saksi mata, jembatan tersebut dipenuhi pengunjung yang sedang menikmati suasana taman dan mengambil foto. Kondisi taman yang ramai membuat jembatan tersebut padat oleh pengunjung, yang sebagian besar tidak menyadari bahwa beban pada jembatan telah melampaui kapasitas yang bisa ditahannya.

“Sebelum ambruk, ada suara retakan seperti kayu yang patah, tapi banyak yang tidak menghiraukannya. Tiba-tiba saja jembatan itu langsung jatuh, dan orang-orang di atasnya ikut tercebur ke air,” ungkap salah satu saksi yang berada di lokasi saat kejadian. td {border: 1px solid #cccccc;}br {mso-data-placement:same-cell;}demo casino sicbo

Saat jembatan tersebut ambruk, suasana langsung berubah menjadi kacau. Pengunjung yang tercebur berusaha berenang ke tepian, sementara yang lainnya mencoba memberikan pertolongan dengan menggunakan benda-benda yang ada di sekitar. Beberapa pengunjung mengalami luka ringan, seperti memar dan lecet, sementara lainnya sempat mengalami kepanikan karena tenggelam sebentar sebelum berhasil diselamatkan.

Tim penyelamat dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Medan segera tiba di lokasi untuk membantu proses evakuasi dan memberikan pertolongan pertama. Para korban yang mengalami luka-luka ringan langsung ditangani oleh tim medis yang berada di lokasi kejadian, sementara beberapa lainnya dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Pihak pengelola Taman Cadika juga telah menutup sementara akses ke jembatan tersebut untuk memastikan keamanan area sekitar dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap struktur yang ada. Mereka berjanji akan melakukan evaluasi terkait keselamatan fasilitas di dalam taman, serta memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang lagi di masa mendatang.