Jos889 News - Insiden pelecehan yang terjadi di perempatan Patal, Rumah Duka Bekasi Timur, semakin memanas setelah pelaku yang sedang bermain legacy of kong maxways demo, yang dikenal sebagai "Pak Ogah", menantang korban dengan perkataan kasar. Setelah berusaha melakukan pelecehan terhadap seorang wanita yang sedang melintas, pelaku dengan berani mengeluarkan ancaman kepada korban, mengatakan, "Panggil polisi, suruh kemari, nggak tak takut gua!" sambil tetap berada di lokasi, tanpa rasa takut akan konsekuensi hukum.
Kejadian tersebut terjadi pada sore hari, saat korban sedang melintas di kawasan yang ramai dengan kendaraan dan aktivitas warga. Pria yang dikenal sebagai "Pak Ogah" tersebut, yang sering terlihat mengatur lalu lintas secara tidak resmi, secara tiba-tiba mencoba menyentuh tubuh korban. Dengan refleks cepat, korban berhasil menghindar dan hanya bagian pundaknya yang tersentuh.
Namun, yang lebih mengejutkan adalah respons pelaku. Ketika korban mencoba untuk menjauh dan melaporkan kejadian tersebut, pelaku justru menantang korban dengan kata-kata kasar dan menyatakan bahwa dia tidak takut jika polisi datang. Tindakannya yang meresahkan itu, ditambah dengan sikap arogan pelaku, semakin menambah ketegangan di lokasi tersebut.
Kejadian ini memicu kekhawatiran di kalangan warga setempat, yang sudah lama merasa tidak nyaman dengan keberadaan "Pak Ogah" yang sering mengatur lalu lintas tanpa wewenang resmi. "Kami sudah lama resah dengan keberadaannya di sini. Tindakan pelecehan seperti ini harus segera dihentikan. Apalagi dengan sikap pelaku yang menantang dan tidak takut kepada hukum," ujar salah satu warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Namun, meskipun pelaku telah berani menantang korban, hingga kini tidak ada petugas yang turun tangan. Warga pun semakin khawatir jika kejadian serupa terus berulang tanpa adanya penindakan yang tegas dari pihak berwenang. "Ini bukan kali pertama terjadi, dan kalau dibiarkan terus, bisa lebih parah lagi," tambah warga tersebut.
Warga sekitar berharap agar pihak berwenang segera bertindak untuk menindak pelaku dan memberantas perilaku tidak pantas yang terjadi di tengah keramaian ini. Masyarakat juga mengingatkan pentingnya pengawasan yang lebih ketat di titik-titik keramaian seperti perempatan Patal agar keamanan dan kenyamanan warga dapat terjaga.