Jos889 News - Pada suatu siang yang cerah di kawasan Stadion Barombong Makassar, seorang pria menjadi korban tindak kriminal yang cukup merugikan. Di tengah keramaian yang biasa terjadi di sekitar stadion, pria tersebut tiba-tiba mendapati kendaraannya dalam kondisi yang sangat berbeda saat ia kembali setelah beberapa waktu meninggalkan motornya terparkir. Ban belakang beserta felek motornya hilang, dicuri dengan sangat cepat dan tanpa jejak. Kejadian ini menambah daftar panjang kasus pencurian kendaraan atau komponen kendaraan yang terjadi di berbagai area publik, khususnya di tempat-tempat ramai seperti stadion, pasar, dan pusat keramaian lainnya.
Kejadian ini bermula pada sore hari, sekitar pukul 16.00 WIB, ketika seorang pria yang diketahui mengendarai sepeda motor jenis legacy of kong demo sport memarkirkan motornya di area parkir Stadion Barombong. Stadion ini, yang sering digunakan untuk berbagai kegiatan olahraga dan hiburan, memiliki area parkir yang cukup luas dan cukup ramai dengan kendaraan para pengunjung. Seperti kebanyakan orang, pria tersebut merasa bahwa kendaraannya aman ketika diparkir di area tersebut, yang meskipun ramai, tidak ada kecurigaan apa pun pada saat itu.
Setelah memarkirkan motornya, pria tersebut masuk ke dalam stadion untuk menonton pertandingan olahraga yang sedang berlangsung. Ia meninggalkan motornya dalam keadaan terkunci dan merasa tidak ada yang perlu dikhawatirkan, mengingat banyaknya orang di sekitar dan keberadaan beberapa petugas keamanan yang berjaga. Namun, saat kembali sekitar satu jam kemudian, ia mendapati sesuatu yang mengejutkan. Ban belakang motor beserta felek sudah hilang. Kondisi motor yang tersisa hanya bagian depan dengan roda yang masih terpasang, sementara bagian belakangnya jelas-jelas sudah hilang.
Korban, yang merasa panik dan bingung, segera memeriksa area parkir tersebut untuk mencari jejak pelaku, namun tidak menemukan apa pun yang mencurigakan. Beberapa saksi di sekitar lokasi juga mengaku tidak melihat kejadian tersebut, meskipun area itu cukup ramai dengan kendaraan dan orang-orang yang berlalu lalang.
Pencurian ban motor dengan felek adalah salah satu modus yang belakangan ini semakin sering terjadi di berbagai daerah, termasuk di kawasan Stadion Barombong Makassar. Para pelaku biasanya memanfaatkan kelengahan pengendara yang memarkirkan kendaraan mereka di tempat umum, seperti di stadion, pusat perbelanjaan, atau tempat-tempat wisata. Pelaku pencurian ini umumnya memiliki keterampilan khusus dalam membuka atau melepas komponen motor dengan cepat, menggunakan alat yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Dalam kasus ini, pelaku tampaknya sudah memantau kondisi sekitar dan menunggu waktu yang tepat untuk bertindak. Untuk mencuri ban belakang beserta felek, mereka biasanya tidak memerlukan waktu lama, terutama jika motor yang diparkir tidak memiliki pengaman tambahan. Beberapa pelaku mungkin juga sudah mempersiapkan alat khusus seperti kunci atau alat pemotong untuk melepas ban dan felek dengan cepat tanpa meninggalkan jejak.
Selain itu, para pelaku pencurian ini juga memanfaatkan keramaian untuk menutupi aksi mereka. Dengan banyaknya orang yang datang dan pergi di sekitar stadion, tidak mudah bagi siapa pun untuk mengetahui siapa yang melakukan pencurian. Pelaku juga bisa dengan cepat melarikan diri dari lokasi tanpa menimbulkan kecurigaan.